Selamat Datang Di Midicasio

Selamat Datang Di Midicasio

Selamat datang selamat berbagi

selamat datang di blog discussion tentang keyboard khususnya Casio,saya disini akan men share seluruh yang saya tahu tentang semua seluk beluk keyboard casio dan brand lain,untuk informasi / pemesanan style keyboard silahkan hubungi : 083845339515 Facebook : Bimo Saputro Twitter @ABimoSaputro email : ardyan.bimo@gmail.com

enjoy surf !



Thursday, June 9, 2011

Memainkan Pitch Bend

artikel ini adalah copy dari : solfegio.wordpress.com : Yang punya keyboard,
umumnya pasti tau apa itu
PITCH BEND.
Pitch Bend adalah sebuah
tuas yg bergerak vertikal
atau horizontal dan berfungsi untuk
mengubah (naik/turun)
nada yg sedang di tekan
oleh tangan kanan.
Meminjam istilah pak Asep Sayagiri Pitch Bend untuk TEKUK NADA. Di istilah
musik, mungkin lbh tepat
kl disebut alat untuk
membuat LEGATO:-) Pitch Bend umumnya di
posisikan di sebelah kiri
ujung tuts paling kiri. Tapi
ada juga keyboard/synth
yang meletakkan posisi
pitch bend di seblah atas. Berapa ukuran pitch
bend tsb? pada umumnya, di setiap
keyboard, secara default,
pitch di set dalam angka +2. Angka tersebut berarti
pada saat tuas pitch bend
digeser dalam posisi
maksimal, nada akan naik/
turun sejauh 2 Tuts , bukan 2 nada. Kl
intervalnya adalah 1 nada.
Jadi +2 = 2 tuts = 1 nada . Bingung? Baca lg artikel
TEORI 1|TANGGA NADA . Seting pitch bend ini,
umumnya bisa di ubah,
tergantung fasilitas
keyboardnya. Bagaimana
menggunakan Pitch
Bend? tekan 1 atau lebih tuts
dengan tangan kanan,
bersamaan dgn itu, geser
naik/turun/kiri/kanan
tuas pitch bend, maka nada
yg sedang di tekan tersebut akan berubah
naik atau turun dari nada
asli sebelum tuas di geser. Apa kegunaan pitch
bend ini dalam
permainan musik? Secara mendasar, pitch
bend dibuat agar
keyboard bs mencontek
tehnik permainan
instrumen lain. Misal pada
permainan gitar, Anda mungkin pernah
mendengar melodi2 gitar di
lagu2 Rinto Harahap? Di
beberapa bagian, ada nada
gitar yang perlahan naik dr
1 nada ke nada berikutnya, nah di teknik
main gitar, ini disebut
‘bending’. caranya adalah dengan mengangkat senar
(menambah tegangan
senar). Untuk mencontek
teknik gitar ini, kita
menaikkan tuas pitch bend
secara perlahan. Sound Melodi Apa Yang
Sebaiknya di Bending? jawabannya adalah Sound
yang ingin di tekuk
nadanya. Atau sound yg
ingin di buatkan legatonya.
Beberapa sound yg
sebaiknya di dukung dgn pitch bend adalah: 1. Gitar pada sound gitar, pitch
naik atau turun di
perbolehkan, krn masih
wajar. Di permainan gitar
yg asli, pitch naik di
mainkan dengan menaikan senar yg di tekan,
sedangkan pitch turun
lebih sering di mainkan
dengan tuas TREMOLO (besi
yg biasa ada di dekat
tangan kanan). 2. Saxophone hati2 memainkan pitch
bend pada sound
Saxophone ini.
Logikanya, nada2
saxophone di mainkan dgn
menekan tombol2 klep penutup lubang sax tsb.
Dan bagi seorang pemain
saxophe, untuk membuat
legato, sangat susah,
terlebih legato turun. Cara
membuat legato di sax adalah dgn menekan klep
secara perlahan sampai ke
nada yg di tuju.
Umumnya legato pada sax
lebih sering di mainkan
legato naik di oktaf tinggi, yg seakan si pemain sax
memaksakan nafasnya
untuk mencapai nada
tinggi tsb.
Jadi mainkan pitch bend
naik untuk sound sax ini. 3. Violin Violin adalah istrument
tanpa fret (fretless). Fret
adalah garis2/besi
pembatas seperti pada
papan tekan/gagang/
finger board gitar. Jadi di alat tanpa fret,
Anda bebas mau pitch
bend ke atas ato bawah,
krn memang pd istrument
asli yg ga pake fret, jari
pemainnya gampang berseluncur. 4. Suling Kita serita tentang suling
dangdut. Biasanya, pada
ujung melodi, pemain
suling akan menutup
lobang suling. Nah pada
bagian ujung inilah kita mainkan pitch bend
TURUN. Hampir sama
dengan cara memainkan
pitch bend pada
saxophone, harap hati2. Apakah semua sound
bs di pitch bend? boleh2 aja. Tapi yg perlu di
ingat, pitch bend dibuat
untuk membantu kita
mencontek teknik
permainan di instrument
lain, jangan sampai pitch bend malah bikin aneh.
Misal, sound piano atau
gamelan anda pake pitch
bend,wkwkwk akan jadi
aneh. Krn ga mungkin
nada piano dan gamelan bisa ditekuk:-) Kesimpulan gunakan pitch bend di saat
perlu aja. Perlu untuk
mencontek tehnik dari
instrument aslinya. Jangan
sampai pitch bend jadi
‘racun’ membuat aneh permainan Anda yg udah
bagus. Tambahan : Oya nambah, untuk
sound suling
dangdut, saya biasa
set pitch di angka
ganjil. +1 atau +3.
Tujuannya emang mau mengejar nada2
yg fals:-) ibaratnya,
pemain suling,nyelip
waktu main legato:-)
wkwkwk,tehnik yg
aneh

No comments:

Post a Comment

Comment bebas dan sopan,jika nge spam di hapus